|
Hmmm, apa ya? |
Malam
Apresiasi Seni Chairil Anwar 2011 adalah MASCA ketujuh yang telah kami
laksanakan. Program kerja ini merupakan salah satu program dari Divisi Seni,
Budaya dan Teater. Kegiatan MASCA dilaksanakan setiap setahun sekali pada bulan
April sebagai salah satu bentuk apresiasi kami terhadap salah satu sastrawan
Indonesia, Chairil Anwar. Chairil Anwar adalah penyair terkemuka Indonesia.
Bersama Asrul Sani
dan Rivai Apin,
ia dinobatkan oleh H.B. Jassin sebagai pelopor Angkatan '45
dan puisi modern Indonesia. Dalam karya-karyanya, beliau secara tidak langsung
mempengaruhi puisi tatanan kesusasteraan Indonesia.
|
Rita I, Koord. Kestari dengan pohon saran |
|
Saat registrasi |
|
Mading Chairil Anwar |
MASCA
dilaksanakan dalam dua malam, malam pertama berupa apresiasi dari mahasiswa
aktif Program Studi Pendidikan Bahasa, Sastra Indonesia dan Daerah yang mewakili
masing-masing kelas. Lalu malam kedua berupa apresiasi dari seniman
se-Samarinda, baik dari Teater Pelajar, Teater Kampus, maupun Teater Umum
lainnya. Kami melaksanakan acara ini salah satunya adalah untuk mempererat tali
silaturahmi kami terhadap seluruh mahasiswa Pendidikan Bahasa, Sastra Indonesia
dan Daerah dari berbagai angkatan yang masih aktif. Dalam pelaksanaannya,
kepanitiaan berasal dari tiap angkatan. Jadi MASCA adalah acara perangkatan
yang akan membuktikan kekompakan dan kreativitas masing-masing angkatan dalam
menggarap acara ini. MASCA selalu punya kesan tersendiri kepada kepanitiaanya. Selain
karena Mahasiswa Baru yang akan menjadi kepanitiaanya, di kesempatan kali ini
juga masing-masing angkatan akan berproses menjalankan acara tanpa angkatan
lain.
|
Ketua panitia MASCA 2011, Arditya |
|
Ketua Himabastra Indonesia, Theobaldus Kebrisda |
MASCA
2011 adalah MASCA ketujuh dan kepanitiannya berasal dari Mahasiswa Pendidikan
Bahasa, Sastra Indonesia dan Daerah angkatan 2010 yang diketuai oleh Arditya
(Reg Pagi A 2010). Arditya bersama saudara-saudara yang lain dari Reg Pagi A-B
sampai Reg Sore A-B berusaha semaksimal mungkin menjalankan acara ini, serta
mematahkan isu kesenjangan sosial antara Mahasiswa Reguler Pagi dan Reguler
Sore. Kepanitiaan angkatan 2010 memakai teras Aula Kampus Pahlawan dengan
konsep acara baik dari dekorasi panggung sampai pencahayaan yang berbeda dari
angkatan sebelumnya. Kami memanfaatkan batang dan ranting dari pohon beringin
yang telah roboh beberapa waktu yang lalu karena cuaca buruk di halaman parkir Kampus
Pahlawan untuk mendekor panggung dan sekitarnya. Pada MASCA 2011 malam pertama ada
beberapa kelas yang ikut berpartisipasi dengan apresiasi dalam bentuk Baca
Puisi, Musikalisasi Puisi, Dramatisasi Puisi, dll. Sedangkan pada malam kedua tidak
sedikit pengisi acara dari seniman se-Samarinda, baik dari Teater Pelajar,
Teater Kampus, maupun Teater Umum. Dalam MASCA kami tidak pernah menarik biaya
pendaftaran sebagai pengisi acara, kami hanya mengajukan surat permohonan untuk
menjadi pengisi acara. Karena MASCA bukan ajang untuk mencari juara seperti
lomba pada umumnya. Kami hanya menyediakan tempat untuk mengumpulkan hasil dari
proses kreativitas masing-masing kelas atau komunitas teater terhadap
karya-karya Chairil Anwar.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar